Kesempatan menuntaskan emosi yang selama ini Kasri pendam akhirnya berhasil dituntaskan. Tak peduli Wito Kamri adalah pamannya sendiri tapi kelakuannya harus dihentikan. Jangan sampai niat menjalin hubungan asmara dengan ibu kandungnya berjalan mulus.
Dan, Senin (29/09/2014) sore, Wito Kamri yang tengah melintas di Jalan Desa Bahoro, tak bisa berkutik saat dihadang Kasri dengan parang di tangan. Tanpa berujar sepatah katapun Kasri langsung mengayunankan parang yang sudah disiapkannya ke tubuh bagian atas pamannya sendiri. Akibatnya, Wito Kamri langsung roboh dengan tubuh berdarah-darah.
Melihat korbannya terluka parah, Kasri dengan dingin meninggalkan korbannya yang tengah meregang nyawa begitu saja di tengah jalan. Tapi dia sempat memastikan jika korban belum menemui ajalnya.
Lantas kemana tempat yang kemudian dituju Kasri? Yang mengejutkan, ternyata kemudian dia tidak pulang ke rumah atau bersembunyi ke tempat yang aman. Kasri dengan mantab melangkahkan kaki ke Mapolsek Singgahan untuk menyerahkan diri. Kepada polisi yang tengah dia terus terang menyatakan baru saja menganiaya pamannya sendiri. Dengan terus terang pula, Kasri mengatakan akan mempertanggungjawabkan semua yang sudah dilakukan.
Ikhwal tragedi berdarah antara keponakan dan paman ini dibenarkan Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Haryono.
“Pelaku langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Singgahan. Perkaranya sedang kita dalami. Informasi sementara kasus ini berlatar belakang peselingkuhan,” kata Haryono, Selasa (30/09/2014) siang.
Dia juga menyebut antara pelaku dan korban masih ada hubungan keponakan dan paman. Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Tuban untuk menjalani pemeriksaan.
“Guna menghindari kedatangan masa yang tidak terima atas perlakuan Kasri kepada Wito Kamri, Polsek Singgahan langsung menyerahan pelaku ke Polres Tuban,” imbuh Haryono.
Sementara hingga Selasa (30/09/2014) sore Wito Kamri masih menjalani perawatan intensif di Puskemas Singgahan karena kondisinya masih kritis.
Sumber : Seputar Tuban | ARIF AHMAD AKBAR | RayNa © 2014 Mitra Solusindo
Follow me on Twitter
Dia juga menyebut antara pelaku dan korban masih ada hubungan keponakan dan paman. Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Tuban untuk menjalani pemeriksaan.
“Guna menghindari kedatangan masa yang tidak terima atas perlakuan Kasri kepada Wito Kamri, Polsek Singgahan langsung menyerahan pelaku ke Polres Tuban,” imbuh Haryono.
Sementara hingga Selasa (30/09/2014) sore Wito Kamri masih menjalani perawatan intensif di Puskemas Singgahan karena kondisinya masih kritis.
Sumber : Seputar Tuban | ARIF AHMAD AKBAR | RayNa © 2014 Mitra Solusindo
Follow me on Twitter
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !